MINUMAN
KHAS BETAWI
1.
Bajigur

2.
Bir
Pletok

Bir
pletok terbuat dari rempah-rempah, terutama jahe, yang hanya terdapat di
perkampungan Betawi. Bir ini bisa dijadikan sebagai minuman ringan pelepas
dahaga yang sangat enak diseruput dalam kondisi hangat dan dingin.
Mengapa Namanya Bir Pletok?
Konon, nama bir pletok muncul dari kaum Betawi gedongan (orang kaya) yang sering bergaul dengan orang Belanda. Mereka melihat, ketika minuman berbahan dasar jahe ini dikocok dan dituang ke dalam gelas, muncul busa di bagian atasnya, persis seperti bir yang sering diminum orang-orang Belanda. Bisa jadi, dari sinilah nama bir itu muncul. Orang Betawi juga percaya, nama pletok itu berasal dari bunyi es batu yang beradu dengan tungku yang dikocok.
Konon, nama bir pletok muncul dari kaum Betawi gedongan (orang kaya) yang sering bergaul dengan orang Belanda. Mereka melihat, ketika minuman berbahan dasar jahe ini dikocok dan dituang ke dalam gelas, muncul busa di bagian atasnya, persis seperti bir yang sering diminum orang-orang Belanda. Bisa jadi, dari sinilah nama bir itu muncul. Orang Betawi juga percaya, nama pletok itu berasal dari bunyi es batu yang beradu dengan tungku yang dikocok.
Jadi,
bunyinya, pletak… pletok.. Dan
ketika minuman ini dituang ke dalam gelas, busa akan segera bermunculan mirip
seperti bir. Akhirnya, nama bir pletok menjadi sangat populer di kalangan
masyarakat Betawi.
Bir pletok yang
asli diracik dari rempah-rempah. Rasa yang paling dominan adalah jahe. Sisanya
kapulaga, serai, kayu manis, kayu secang, dan gula.
Kamu tahu,
kalau minuman ini bisa menghilangkan masuk angin? Hihihi.. coba saja deh!
Minuman ini sering disajikan bersama dengan kue-kue khas Betawi, seperti kue
ape, talam, ketan bakar, dan lainnya dalam acara perkawinan adat orang Betawi.
Tapi sebenarnya, bir pletok juga bisa diminum kapan saja, ditemani makanan apa
saja. (Ervina/kidnesia/berbagai
sumber)
3. Wedang Jahe

4.
Es Selendang
Mayang

5.
Es Doger
Es yang sangat populer di wilayah kebudayaan Betawi ini banyak dijadikan sebagai minuman pelepas dahaga. Dewasa ini, es doger juga sering menjadi salah satu menu minuman untuk acara hajatan seperti pesta perkawinan dan sebagainya.
(sumber: Lembagakebudayaanbetawi.Com » Es Doger)

Es yang sangat populer di wilayah kebudayaan Betawi ini banyak dijadikan sebagai minuman pelepas dahaga. Dewasa ini, es doger juga sering menjadi salah satu menu minuman untuk acara hajatan seperti pesta perkawinan dan sebagainya.
(sumber: Lembagakebudayaanbetawi.Com » Es Doger)
6.
Es Campur
Es Teler merupakan minuman uang menyegarkan karena perpaduan cita rasa buah-buahan, pemanis, dan es serut. Es teler ini mulai dikenal masyarakat Jakarta sejak 37 tahun lalu, diprakarsai oleh pasangan suami-istri Tukiman dan Samiyem yang berjualan di daerah Cikini, Jakarta Pusat. Awalnya es campur ini bernama es nagih. Suatu hari salah seorang pelanggan berkomentar, ”Wah, es ini enak sekali, bikin orang teler!”. Sejak saat itu Pak Tukiman mengganti nama es nya dengan nama Es Teler. Minuman ini sangat populer, bahkan sampai menyebar di seluruh Indonesia, biasanya minuman ini disajikan pula sebagai menu untuk berbuka puasa. (sumber: Lembagakebudayaanbetawi.Com » Es Teler)

Es Teler merupakan minuman uang menyegarkan karena perpaduan cita rasa buah-buahan, pemanis, dan es serut. Es teler ini mulai dikenal masyarakat Jakarta sejak 37 tahun lalu, diprakarsai oleh pasangan suami-istri Tukiman dan Samiyem yang berjualan di daerah Cikini, Jakarta Pusat. Awalnya es campur ini bernama es nagih. Suatu hari salah seorang pelanggan berkomentar, ”Wah, es ini enak sekali, bikin orang teler!”. Sejak saat itu Pak Tukiman mengganti nama es nya dengan nama Es Teler. Minuman ini sangat populer, bahkan sampai menyebar di seluruh Indonesia, biasanya minuman ini disajikan pula sebagai menu untuk berbuka puasa. (sumber: Lembagakebudayaanbetawi.Com » Es Teler)
7.
Es Kolang Kaling
Kolang-kaling menjadi hidangan favorit untuk berbuka puasa. Kolang kaling atau yang disebut oleh orang Betawi sebagai buah Atep, mempunyai warna asli bening. Dari warna asli tersebut, muncul varian warna buah yang lain seperti hijau dan merah karena penambahan unsur lainnya. (sumber:Lembagakebudayaanbetawi.Com » Es Kolangkaling)

Kolang-kaling menjadi hidangan favorit untuk berbuka puasa. Kolang kaling atau yang disebut oleh orang Betawi sebagai buah Atep, mempunyai warna asli bening. Dari warna asli tersebut, muncul varian warna buah yang lain seperti hijau dan merah karena penambahan unsur lainnya. (sumber:Lembagakebudayaanbetawi.Com » Es Kolangkaling)
bahh
BalasHapusBeh minuman tradisional indonesia dari Betawi ada juga ya. Baru tahu, boleh deh nih dicobain lah.
BalasHapus